Assalamu'alaikum Wr.Wb. :)
Ingin melanjutkan pembagian rahasia yang sebelumnya sudah memenuhi blog teman-teman. Terlalu terlambatkah? Awalnya saya hanya ikut membaca. Tanpa terpikir untuk ikut atau diikutkan. Tapi, tidak bisa lolos ternyata. -_-
Seorang adik mengingatnya. Ya, adik Titah. Ini dibuat atas permintaan adik Titah yang waktu itu bertemu di koridor dekat KOSMIK. Dan, kali pertama bertemu hari itu wajahnya bercahaya sekali. Sangat senang kelihatannya. Ternyata lagi, ingin meneruskan tantangan ini ke saya. -_- Baiklah... mari memulainya.
Sebelumnya, biar saya ingatkan dulu. Saya juga lupa ini rahasia atau bukan. Kadang saya suka bercerita ke seseorang yang menceritakan hal yang sama lebih dulu ke saya. Dan saya keseringan lupa bercerita 'apa' kepada 'siapa'. -_-
Tidak suka dicari di rumah!
Entah kenapa. Rasanya sangat tidak nyaman! Kalau ada yang cari atau lebih dulu memberitahu akan datang, itu tak apa. Tapi, kalau tiba-tiba datang!!! Saya terkejut...
dan detak jantung saya terus berpacu kencang. Bahkan sampai orang itu pulang dan meninggalkan rumah saya. Memang, kadang saya dicari sampai di rumah hanya kalau saya memang sedang sangat dibutuhkan, sangat dicari, dan tidak bisa dihubungi dengan cara lain.
Dua kali saya sempat mengalami ini. Pertama, waktu final kuliah JURMETAK (Jurnalistik Media Cetak). Tugas final berupa majalah. Dimana file yang sudah di-layout dan akan dicetak ada sama saya. Saya sudah mengantarkan file-nya ke rumah PIMRED (Anni). Tapi, setelah dibawa ke percetakan file-nya tak terbaca. Jadilah saya dicari Aris dan Akil. File-nya ternyata rusak dan mereka terpaksa menunggu saya menyelesaikan yang bisa di-edit. Aris menghabiskan waktu dengan sekaleng biskuit dan Akil tertidur di kursi saya. Kedua, final DPK2 (Desain Penelitian Komunikasi). Bahan tugas final (dalam bentuk skripsi) ada sama saya. Jadilah Fintya dan Ola mendatangi rumah saya diantar oleh Mini. Hari itu ternyata saya dicari semua teman sekelompok yang berniat menyelesaikan tugas. Saya tak tahu itu.
Penggemar Setia
Element (masih dengan Adhit) |
F4/JVKV |
Tentang Menangis...
Mau dibilang cengeng? Silahkan. :)
Faktanya, saya tidak bisa menangis di depan keluarga saya. Terlanjur menguatkan diri dan tidak ingin terlihat lemah. Fakta kedua, saya tidak bisa melihat orang lain menangis. Siapapun itu. Otomatis ikut menangis. Tapi, pernah ada satu kejadian. Begitu tertekan sampai mau menangis. Seorang teman menguatkan saya supaya tidak sampai menangis. Setelah itu, gantian saya menemani teman tersebut menuju suatu tempat. Dia mau menangis, ternyata. Saya menguatkan diri untuk tidak ikut menangis. Hanya agar dia menghentikan tangisannya.
Saya bisa menangis tanpa bersuara. Tanpa terisak. Hanya diam. Mungkin saya terlihat lebih sering menangis daripada orang lain. Tapi, tangisan yang paling sedih, yang sampai terisak, baru tiga kali (seingat saya). Pertama, waktu Kakek saya meninggal. Kedua, waktu diberitahu seseorang, kalau dia akan memukul teman saya. Ketiga, waktu memberi tugas CSC dan tidak seorang pun yang mengerjakan :'(
Tinggi gengsi
Sangat! Kalau gengsi ini sedang kumat, tidak seorang pun bisa mengalahkan gengsi saya ini. Meski mungkin orang tersebut juga gengsian, tapi pasti lebih gengsi saya. Hahahahaha. Mau dibilang keras kepala? Silahkan. Saya juga berpikir seperti itu. Tapi, belum bisa mengalahkan rasa gengsi itu. :p Tapi, tapi, tapi... saya tinggi gengsi tapi tidak tinggi selera. Apa hubungannya? Silahkan dicerna sendiri. :)
Suka yang Jadul
Saya suka sesuatu yang tidak lagi disukai banyak orang. Tidak tahu juga kenapa. Soal fashion, orang yang mengenal saya pasti tahu kalau saya tidak menggemari itu. Contohnya, di musik saja lagi yak. :) Saya suka sesuatu yang sudah tidak baru. Sudah lewat 'masanya'. Playlist MP3 di ponsel saya bisa terisi lagu Menghitung Hari2 (Anda), Bukan (Garasi), lagu-lagu Alm.Chrisye, dan lainnya. Lagu yang seingat saya saja. Yang tiba-tiba terlintas di pikiran dan saya akan mencarinya sampai dapat. Lalu, memasukkannya di playlist.
Itu saja dengan susunan acak (yang sempat diingat).
Terimakasih jika berkenan dibaca.
Semoga memuaskan adik Titah. :D
Komentar
Posting Komentar