"Jodoh pasti bertemu..." Itu kata Afgan pada salah satu lagu indah yang dinyanyikannya. Banyak orang berusaha meyakini itu. Sebagai harap biar bisa berjodoh dengan orang yang diimpikannya. Saya, tentu juga percaya itu.
"Jodoh harus bertemu..." Itu kata saya bersama seorang teman. Kami berusaha meyakini itu. Sebagai harap biar bisa berjodoh 'hanya dengan' orang yang dimaksudkan saja. HARUS. Agak-agak memaksakan kehendak memang. Tak begitu serius. Kami hanya menikmatinya.
Tapi, semakin hari saya jadinya pesimis. Orang yang dimaksudkan seperti tak pantas mendapatkan do'a tulus seperti itu. Maka, kalimatnya diganti...
"Jodoh harus bertemu, atau yang lebih baik dari itu."
Tuhan yang menentukan siapa orang yang terbaik itu. Semoga bukan dia. Tapi, mau apa lagi kalau memang dia? Bukan sekarang... sekarang fokus dengan pencapaian hidup yang lain saja dulu. ;)
Komentar
Posting Komentar